Jumat, 05 Desember 2008

Stroke hemoragik

Stroke hemoragik, yang merupakan sekitar 15% sampai 20% dari semua stroke, dapat terjadi apabila lesi vaskular untraserebrum mengalami ruptur sehingga terjadi perdarahan ke dalam ruang sub araknoid atau langsung ke dalam jaringan otak. Biasanya stroke hemoragik secara cepat menyebabkan krusakkan fungsi otak dan kehilangan kesadaran. Namun apabila perdarahan berlangsung lambat, pasien kemungkinan besar mengalami nyeri kepala hebat, yang merupakan skenario khas perdarahan subaraknoid (PSA). Tindakan pencegahan utama untuk perdarahan otak adalah mencegah cedera kepala dan mengendalikan tekanan darah. (Wilson. 2005)

0 comments: